Tahun ini menjadi periode menggembirakan bagi petani pekebun kelapa
sawit. Terhitung dari awal tahun hingga memasuki April ini, harga tandan
buah segar (TBS) kelapa sawit terus mengalami kenaikan dengan rata-rata
pertumbuhan 2,60 persen setiap bulan.
Dinas Perkebunan Kaltim mencatat, harga TBS kelapa sawit untuk April mengalami kenaikan Rp61,34 perkilogram bila dibanding periode sebelumnya yakni Rp44,77 perkilogram.
“Harga TBS kelapa sawit di Kaltim mengalami kenaikan Rp61,34 perkilogram, yakni Rp1.882,49/kilogram. Bila dihitung dari awal tahun rata-rata pertumbuhannya mencapai 2,60 persen setiap bulan,” Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Etnawati Usman kepada wartawan, Rabu (2/4/2014).
Dia menjelaskan, kenaikan harga sawit diprediksi akan terus mengalami kenaikan dan stabil dikarenakan prospek bisnis di sektor kelapasawit sangat menjanjikan. Naiknya permintaan Crude Palm Oil (CPO) dari Uni Eropa, India dan China turut memacu kenaikan harga TBS.
“Harga TBS sawit periode April 2014 telah ditetapkan, yakni umur tiga tahun Rp1.650,56, umur empat tahun Rp1.685,26, umur lima tahun Rp1.720,76, umur enam tahun Rp1.765,23, umur tujuh tahun Rp1.782,51, umur delapan tahun Rp1.825,55, umur sembilan tahun Rp1.867,36 dan umur sepuluh hingga dua puluh lima tahun Rp 1.882,49,” sebutnya.
Sementara itu, CPO tertimbang dikenakan Rp8.731,01. Harga kernel (inti sawit) rerata tertimbang yang sama sebesar Rp 5.516,76 dengan Indeks K sebesar 86,40 persen. Etnawati mengaku masih berlaku perbedaan harga TBS maupun produk turunannya di beberapa daerah di Kaltim.
“Untuk menekan perbedaan itu, kami sudah berkoordinasi dengan Gapki (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia) serta stakeholder perkebunan sawit lainnya untuk sama-sama mengawasi penetapan ini,” ujar Etnawati.
Tabel Harga TBS Periode April 2014
Umur Tanam : Maret April
3 tahun : Rp1.596,79 Rp1.650,56
4 tahun : Rp1.630,54 Rp1.685,26
5 tahun : Rp1.664,56 Rp1.720,76
6 tahun : Rp1.707,61 Rp1.765,23
7 tahun : Rp1.724,35 Rp1.782,51
8 tahun : Rp1.766,06 Rp1.825,55
9 tahun : Rp1.806,59 Rp1.867,36
10-25 tahun : Rp1.821,15 Rp 1.882,49
Dinas Perkebunan Kaltim mencatat, harga TBS kelapa sawit untuk April mengalami kenaikan Rp61,34 perkilogram bila dibanding periode sebelumnya yakni Rp44,77 perkilogram.
“Harga TBS kelapa sawit di Kaltim mengalami kenaikan Rp61,34 perkilogram, yakni Rp1.882,49/kilogram. Bila dihitung dari awal tahun rata-rata pertumbuhannya mencapai 2,60 persen setiap bulan,” Kepala Dinas Perkebunan Kaltim, Etnawati Usman kepada wartawan, Rabu (2/4/2014).
Dia menjelaskan, kenaikan harga sawit diprediksi akan terus mengalami kenaikan dan stabil dikarenakan prospek bisnis di sektor kelapasawit sangat menjanjikan. Naiknya permintaan Crude Palm Oil (CPO) dari Uni Eropa, India dan China turut memacu kenaikan harga TBS.
“Harga TBS sawit periode April 2014 telah ditetapkan, yakni umur tiga tahun Rp1.650,56, umur empat tahun Rp1.685,26, umur lima tahun Rp1.720,76, umur enam tahun Rp1.765,23, umur tujuh tahun Rp1.782,51, umur delapan tahun Rp1.825,55, umur sembilan tahun Rp1.867,36 dan umur sepuluh hingga dua puluh lima tahun Rp 1.882,49,” sebutnya.
Sementara itu, CPO tertimbang dikenakan Rp8.731,01. Harga kernel (inti sawit) rerata tertimbang yang sama sebesar Rp 5.516,76 dengan Indeks K sebesar 86,40 persen. Etnawati mengaku masih berlaku perbedaan harga TBS maupun produk turunannya di beberapa daerah di Kaltim.
“Untuk menekan perbedaan itu, kami sudah berkoordinasi dengan Gapki (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia) serta stakeholder perkebunan sawit lainnya untuk sama-sama mengawasi penetapan ini,” ujar Etnawati.
Tabel Harga TBS Periode April 2014
Umur Tanam : Maret April
3 tahun : Rp1.596,79 Rp1.650,56
4 tahun : Rp1.630,54 Rp1.685,26
5 tahun : Rp1.664,56 Rp1.720,76
6 tahun : Rp1.707,61 Rp1.765,23
7 tahun : Rp1.724,35 Rp1.782,51
8 tahun : Rp1.766,06 Rp1.825,55
9 tahun : Rp1.806,59 Rp1.867,36
10-25 tahun : Rp1.821,15 Rp 1.882,49
Sumber :
0 komentar:
Post a Comment